Frestea Green isi 500 ml |
Frestea Green isi 500 ml
Komposisi:
Air, Gula, eksta teh hijau, pengatur keasaman Na-bikarbonat, antioksidan
Na-askorbat, dan Perisa.
Klasifikasi Minuman:
ü Kriteria
Kemasan: Botol plastik
ü Kriteria
kandungan soda: Tidak bersoda
ü Kriteria
penyajian: Dingin/Tidak dingin
ü Kriteria
Khasiat:Tidak berkhasiat obat
Teh Pucuk Harum isi 350 ml |
Teh Pucuk Harum Isi 350
Ml
Komposisi:
Air, gula, teh melati (Daun teh + Bunga Melati), perisa bunga melati, penstabil
trikalium fosfat.
Klasifikasi
Minuman:
ü Kriteria
Kemasan: Botol plastik
ü Kriteria
kandungan soda: Tidak bersoda
ü Kriteria
penyajian: Dingin/Tidak dingin
ü Kriteria
Khasiat:Tidak berkhasiat obat
Aqua isi 600 ml
Aqua isi 600 Ml
Komposisi: Air Mineral pegunungan
Klaten
|
Klasifikasi
Minuman:
ü Kriteria
Kemasan: Botol plastik
ü Kriteria
kandungan soda: Tidak bersoda
ü Kriteria
penyajian: Dingin/Tidak dingin
ü Kriteria
Khasiat:Tidak berkhasiat obat
Pernyataan Umum
atau klasifikasi
|
Minuman –
minuman dapat dikelompokan atas persamaan dan perbedaannya. Dengan
Pengelompokan, benda-benda itu lebih mudah dipelajari.
|
Anggota/aspek
yang dilaporkan
|
Minuman-minuman
yang diperjual belikan pasti diberi kemasan baik itu plastik/kertas, botol/bukan botol, dan sebagainya. Minuman yang
berkemasan plastik biasanya minuman yang dibuat di warung – warung.
Sedangkan, minuman – minuman yang berkemasan botol diproduksi oleh pabrik dengan skala yang
besar. Sementara itu kemasan botol masih terbagi menjadi dua, yaitu botol
kaca dan botol plastik. Minuman yang berbotol kaca biasanya minuman yang
berkarbonasi/bersoda yang botolnya di isi ulang. Kemasan botol plastik
biasanya produk minuman air mineral atau teh.
Ø Contoh minuman berkemasan plastik:
Teh Sisri, Extra Jos, dll
Ø Contoh minuman berkemasan botol: Coca
Cola, Teh Pucuk Harum, dll
|
Anggota/aspek
yang dilaporkan
|
Minuman juga bisa dikelompokan lagi menurut kandungan soda
pada produk minuman tersebut. Minuman bersoda adalah minuman yang mempunyai
kadar CO2 (Karbon Dioksida) yang jika minuman tersebut dikocok
akan mengembang.
Ø Contoh minuman bersoda: Coca Cola,
Sprit, Fanta, dll.
Ø Contoh minuman tidak bersoda: Aqua,
Teh Pucuk Harum, dll
|
Anggota/aspek
yang dilaporkan
|
Selanjutnya, minuman-minuman dibagi menurut sajianya,
yaitu Tidak dingin, dingin, dan hangat. Pada pengelompokan ini tidak
dibedakan produknya, tapi dibedakan menurut keinginan si pembuat. Karena
semua produk pada awalnya tidak dingin. Lalu produk yang tidak dingin itu
disajikan hangat atau dingin berdasarkan keinginan orang yang membuatnya.
Minuman yang biasa di sajikan dingin biasanya diberi es batu atau lemari es,
misalnya Coca Cola, Teh Pucuk Harum,
Aqua dll. Dan yang disajikan hangat misalnya Jahe Wangi, Kopi Kapal Api, dll
|
Anggota/aspek
yang dilaporkan
|
Pengelompokan minuman yang terakhir adalah menurut khasiat
minuman tersebut terhadap yang meminumnya. Apakah berkhasiat sebagai obat
atau tidak. Contoh khasiat dalam
minuman adalah berkhasiat mengobati masuk angin. Biasanya minuman yang
berkhasiat seperti ini adalah minuman yang disajikan hangat. Misalnya produk
Jahe wangi.
|
0 komentar:
Posting Komentar